SMP 2 Undaan Diantara Peserta Penilaian Adiwiyata Provinsi Jawa Tengah di Kabupaten Kudus dilaksanakan 21 Maret 2017

Liputan Undaan, 21 Maret 2017 Berdasarkan penilaian dari tim Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Kudus tahun 2017 SMP 2 Undaan diantara sekolah yang diajukan sebagai peserta lomba program Adiwiyata Tingkat Provensi tahun 2017.

Bersamaan 10 sekolah yanglain diantaranya SMP 1 Jekulo, SMP 2 Bae, SD 1 Rendeng, SD 1 Getas Pejaten, SMP 2 Undaan, SD 1 Menawan, SMP 1 Gebog, SMA 1 Gebog, SMP Muh 1 kudus dan SMP Masehi

Badan Lingkungan Hidup (BLH) kabupaten kudus dan tingkat provensi jawa tengah direncanakan mengadakan penilaian selasa, 21 maret 2017 bersamaan tiem penilai dari departemen agama wilayah jawa tengah. Tiem penilai akan mendatangai ke setiap sekolah peserta adiwiyata yang diusulkan Kabupaten kudus sedang penilaian tersebut untuk memberikan penilaian peserta lomba adiwiyata provinsi jawa tengah tingkat provinsi 2017 di tahun ini.

Menurut Kepala BLH kabupaten Kudus bapak Indriatmoko "Penilaian ini merupakan tindak lanjut dari tahapan seleksi administrasi sekolah adiwiyata yang diusulkan kabupaten kudus tahun ini dan setelah tim penilai tengah melakukan seleksi administrasi atau berkas sekolah yang dikirim BLH kabupaten kudus, maka selasa 21 maret 2017 tiem penilaian ke lapangan untuk untuk mengadakan penilaian keadaan lapangan atau sekolah yang sebenarnya," imbuhnya.

Ia mengatakan, ada empat kriteria yang dinilai pada sekolah adiwiyata tingkat provinsi, yaitu kebijakan sekolah yang berwawasan lingkungan, kurikulum yang mengaitkan antara mata pelajaran dengan lingkungan, partisipasi sekolah dalam mengikuti kegiatan lingkungan hidup dan sarana prasarana yang ada di sekolah seperti tempat sampah pilah, alat pengomposan, apotik hidup, taman sekolah.

Sementara itu di LH, ada tiga jenjang bergengsi penghargaan untuk sekolah adiwiyata, yaitu penghargaan Sekolah Adiwiyata Provinsi, Adiwiyata Nasional dan Adiwiyata Mandiri.

Ia melanjutkan, untuk penilaian tingkat nasional dan mandiri, juga dilakukan oleh tim provinsi, kemudian hasil penilaian provinsi akan diverifikasi oleh tim penilai dari pusat dan harapan dari kejuaraan adiwiyata ini sekolah tetap komitmen menjaga prestasi yang telah diraih sehingga  sekolah dapat mencapai tujuan menanamkan pendidikan kepada siswa semakin mencintai dan menjaga lingkungannya sejak dini dan di kemudian harinya," kata dia.